Pengertian Reproduksi dan Proses Reproduksi
Reproduksi adalah kemampuan individu untuk menghasilkan keturunan sebagai upaya untuk melestarikan kelompok atau jenisnya. Sebagian besar mahkluk hidup yang ada di dunia ini dapat bereproduksi, namun ada juga beberapa jenis yang tidak dapat bereproduksi dan menghasilkan keturunan. Beberapa hal yang menyebabkan beberapa jenis mahkluk hidup tidak dapat bereproduksi yaitu karena faktor keturunan, kondisi kesehatan makhluk hidup itu sendiri, lingkungan dan lain-lain. Sistem reproduksi ikan pada umumnya hampir sama untuk semua spesies. Untuk dapat melakukan reproduksi maka harus ada gamet jantan dan betina. Penyatuan gamet jantan dan betina akan membentuk zigot yang selanjutnya berkembang menjadi generasi baru. Cara reproduksi ikan ada 3 yaitu antara lain: Ovipar, Vivipar, dan Ovovivipar.
Secara umum ikan dapat dibedakan atas dua jenis yaitu jantan dan betina (biseksual/dioecious) dimana sepanjang hidupnya memiliki jenis kelamin yang sama. Istilah lain untuk keadaan ini disebut gonokhoristik yang terdiri atas dua kelompok yaitu; Kelompok yang tidak berdiferensiasi, dan Kelompok yang berdiferensiasi,. Selain gonokhoristik, dikenal pula istilah hermafrodit, yang artinya di dalam tubuh individu ditemukan dua jenis gonad (jantan dan betina). Jika gonad dapat berkembang dan matang secara serentak itu di sebut hermafrodit sinkroni. Sedangkan hermafrodit protogini yaitu ketika masih juvenile ia berkelamin betina semakin dewasa iya akan berubah menjadi berkelamin jantan.
Ketika gamet jantan sudah siap untuk membuahi dan gamet betina sudah siap di buahi, maka gamet jantan akan melepaskan spermatozoa yang kemudian akan di manfaatkan oleh gamet betina untuk membuahi sel telur yang ada pada gamet betina. Tahap selanjutnya spermatozoa akan membuahi sel telur pada gamet betina. Sel telur ini akan terus mengalami perkembangan, hingga gonad pada betina matang dan siap untuk pemijahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar